Semenjak dibentuk Dewan Perwakilan FPI Mesir tanggal 4 Agustus 2010, dan telah diresmikan langsung oleh Dewan Perwakilan Pusat Front Pembela Islam (DPP-FPI) di Indonesia. KH. Ahmad Shabri Lubis selaku Sekjen DPP-FPI telah melantik secara resmi FPI Mesir yang diketuai oleh Ustadz Muhammad Syahid Kalja Joban beserta para pengurus lainnya.
Sesuai misi awal berdirinya dewan perwakilan FPI di Mesir, yaitu bergerak dalam bidang keilmuan, ini menunjukkan bahwa FPI bisa beradaptasi sesuai lingkungan.
Dan begitulah Rasulullah SAW dalam bersikap, adakalanya beliau memersiapkan pasukan guna membangun kekuatan militer, dan adakalanya beliau mematangkan wawasan syaria't para sahabatnya dan terkadang beliau tegas dalam berdakwah. Variasi yang seperti itulah, saat ini sedang dijalankan oleh FPI.
Memerangi liberalisme dengan kajian dan menyebarluaskannya lewat beberapa media adalah salah satu ruang kerja FPI Mesir. dan saat ini alhamdulilah telah terbit majalah tersebut dan sudah disebarluaskan, begitu juga situs FPI Mesir yang telah aktif yaitu "fpimesir.tk" juga sudah mulai menyebar dan telah diakses oleh para netter, mudah-mudahan ini bisa memahamkan kebenaran yang ada dalam da'wah FPI.
Dalam pertemuan Ustadz Syahid (Ketua Dewan Perwakilan FPI Mesir) dengan salah seorang anggotanya beliau mengatakan, bahwa FPI Mesir akan membenahi kinerja da’wah dari dalam, sambil menunggu SK yang insya Allah tidak lama lagi akan diterbitkan langsung dari pusat.
Dengan kemajuan seperti ini, umat Islam berharap penyebaran paham sesat bisa diberangus dengan cepat. Dan bagi Ikhwan atau Akhwat yang kuliah di Mesir ingin berdiskusi bsa langsung mengakses situs tersebut.
Sumber: Fpi.or.id
Browse: Home > Teknologi > FPI Mesir Menerbitkan Situs FPIMESIR.TK Untuk Menangkal Liberalisme Dengan Ilmiah Akademis
23 Sep 2010
FPI Mesir Menerbitkan Situs FPIMESIR.TK Untuk Menangkal Liberalisme Dengan Ilmiah Akademis
FPI Mesir Menerbitkan Situs FPIMESIR.TK Untuk Menangkal Liberalisme Dengan Ilmiah Akademis
2010-09-23T23:57:00+07:00
Sayyid Syafiq Alaydrus
FPI|Ormas|Teknologi|